“Government is a trust, and the officers of the government are trustees; and both the trust and the trustees are created for the benefits of the people,”
Sebuah kutipan dari sebuah buku yang saat ini sedang saya
baca. Kutipan yang menunjukkan bagaimana sebuah pemerintahan itu berjalan. Bagaimana
sebuah pemerintahan seharusnya memiliki ruh.
Hanya satu kata; Kepercayaan.
Tentu yang namanya kepercayaan tidak dapat dipaksa untuk
dimunculkan. Karena sejauh yang saya ketahui kepercayaan itu merupakan suatu
objek subjektivitas dari seorang ke orang lainnya. Begitu pun kepercayaan dalam
pemerintahan. Akan muncul dengan sendirinya ketika pemerintah berhasil membuat
rakyat yang ada di bawahnya mempercayainya. Dengan apa? Dengan tindakan, dengan
kerja nyata, dengan kebijakan.
Lalu sekarang? Apakah kau percaya dengan pemerintahmu? Ketika
satu frasa belum terpenuhi, kita tidak dapat berjalan ke frasa lain dalam
kutipan itu. Hal ini berarti, ‘created for benefits of the people’ masihlah
jauh dari harapan. Jauh sekali.